Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, telah menjadi pendukung setia Dogecoin, mata uang kripto yang dimulai sebagai lelucon saja. Namun, gugatan baru-baru ini terhadap Musk dan Tesla menuduh mereka memanipulasi pasar kripto melalui beberapa tweet tuan musk. Penggugat menuntut ganti rugi yang cukup besar kepada elon musk.
Gugatan diajukan pada Mei 2021 oleh seorang investor yang menuduh Musk dan Tesla memanipulasi pasar kripto melalui tweet Musk tentang Dogecoin. Penggugat mengklaim bahwa tweet Musk menyebabkan harga Dogecoin naik, mengakibatkan manipulasi pasar yang sangat hebat. Harga doge naik hingga tinggi setelah elon mengeluarkan twett tentang coin anjing tersebut. Perlu dicatat bahwa Dogecoin sama sekali tidak berafiliasi dengan Tesla.
Tesla telah mengajukan mosi untuk menolak gugatan tersebut, dengan alasan bahwa klaim tersebut tidak berdasar dan tidak berdasar. Perusahaan berpendapat bahwa tweet Musk tentang Dogecoin dimaksudkan sebagai lelucon dan tidak dimaksudkan untuk dianggap serius. Tesla juga menunjukkan bahwa penggugat tidak memiliki kedudukan hukum untuk mengajukan gugatan karena mereka tidak membeli atau menjual Dogecoin apa pun selama periode waktu yang relevan.
Gugatan terhadap Musk dan Tesla menimbulkan pertanyaan menarik tentang persinggungan antara media sosial dan pasar cryptocurrency. Musk diketahui menggunakan akun Twitter-nya untuk mempromosikan Dogecoin, Bitcoin, dan mata uang kripto lainnya. Kicauannya sering menyebabkan fluktuasi harga di pasar kripto. Gugatan tersebut menyoroti perlunya peraturan dan regulasi yang lebih jelas di ruang kripto, khususnya yang berkaitan dengan manipulasi pasar yang sebagian orang menganggap membuat nilai pasar menjadi tidak masuk akal.
Pasar kripto relatif tidak diatur, yang menyebabkan kekhawatiran tentang manipulasi dan penipuan pasar. Minimnya regulasi memudahkan individu dan perusahaan untuk memanipulasi pasar melalui media sosial, seperti yang terlihat dalam kasus Musk dan Tesla. Komisi Sekuritas dan Pertukaran (SEC) sebelumnya telah memperingatkan investor tentang risiko berinvestasi dalam aset kripto dan potensi penipuan.
Masa depan Dogecoin tetap tidak pasti, terutama mengingat gugatan terhadap Musk dan Tesla. Sementara Dogecoin telah mendapatkan banyak pengikut, tidak jelas apakah itu akan menjadi aset kripto utama. Namun karna gugatan tersebut telah membawa perhatian pada perlunya peraturan yang lebih jelas di pasar kripto.
Gugatan terhadap Elon Musk dan Tesla terkait Dogecoin sedang berlangsung, dan hasilnya masih belum pasti. Namun, kasus tersebut menyoroti perlunya peraturan yang lebih jelas pada pasar kripto, khususnya yang berkaitan dengan manipulasi pasar. Karena pasar kripto terus berkembang, penting bagi regulator untuk menetapkan pedoman untuk mencegah manipulasi dan penipuan pasar.
